Rika Sensor adalah produsen sensor cuaca dan penyedia solusi pemantauan lingkungan dengan pengalaman industri lebih dari 10 tahun.
Sensor Hujan Tipe Ember Miring adalah instrumen mekanis klasik yang dirancang untuk mengukur curah hujan dengan mengubah akumulasi air menjadi sinyal elektronik. Sensor ini memiliki corong pengumpul baja tahan karat berdiameter 200 mm yang mengarahkan air hujan ke ember miring ABS yang dapat berputar. Ember dikalibrasi untuk miring ketika mengakumulasi curah hujan 0,1 mm atau 0,2 mm (resolusi dapat dipilih pengguna), yang memicu sakelar buluh untuk mengirim sinyal pulsa ke pencatat data. Spesifikasi utama meliputi:
- Akurasi: ± 4% pada intensitas curah hujan 2mm/menit
- Kisaran Suhu: -20 ° C hingga +80 ° C
- Opsi Keluaran: Pulsa sakelar reed atau RS485 (dengan catu daya 12-24VDC)
- Fitur Opsional: Sistem pemanas otomatis 350W (ditenagai oleh 220VAC) untuk mencegah pembentukan es, dan filter kotoran yang dapat dilepas untuk menghalangi daun dan serangga.
Sensor ini terpercaya dalam aplikasi yang membutuhkan pengukuran mekanis yang konsisten, seperti stasiun cuaca tradisional dan sistem irigasi pertanian.
2. Sensor Hujan Radar RK400-13
Sensor ini dirancang untuk lingkungan yang keras atau terpencil.
Sensor ember miring beroperasi melalui mekanisme "jungkat-jungkit" mekanis: hujan mengisi satu sisi ember, menyebabkan ember miring dan menghasilkan pulsa. Interaksi fisik ini berarti sensor hanya dapat mengukur hujan cair dan memerlukan pembersihan berkala untuk mencegah penyumbatan (meskipun filter kotoran opsional dapat membantu). Sebaliknya, sensor radar menggunakan gelombang elektromagnetik untuk menganalisis curah hujan dari jarak jauh, menghilangkan keausan mekanis dan memungkinkan deteksi hujan, salju, dan hujan es tanpa kontak langsung.
- Resolusi: Kedua sensor menawarkan resolusi 0,1 mm, tetapi tipping bucket juga mendukung 0,2 mm sebagai pilihan.
- Intensitas Curah Hujan: Ember miring dirancang untuk curah hujan terukur hingga 4mm/menit (dengan intensitas maksimum yang diizinkan 10mm/menit), sedangkan sensor radar dapat menangani hingga 200mm/jam.
- Toleransi Lingkungan: Bak penampung mungkin memerlukan pemanasan opsional dalam kondisi beku untuk mencegah bak membeku, sedangkan desain non-kontak sensor radar membuat pemanasan tidak diperlukan, bahkan pada suhu di bawah nol .
Bagian-bagian yang bergerak pada bak penampung memerlukan perawatan berkala untuk membersihkan puing-puing dan memastikan perputaran yang tepat, sementara desain solid-state pada sensor radar menghilangkan kebutuhan ini, sehingga ideal untuk lokasi terpencil atau sulit dijangkau.
Kapan Memilih Sensor Hujan Tipe Ember Miring?
- Pemantauan Cuaca Standar: Ideal untuk stasiun cuaca, stasiun hidrometri, dan lahan pertanian di mana pengukuran curah hujan yang konsisten diperlukan di lingkungan yang relatif bersih.
- Solusi Hemat Biaya: Cocok untuk pengguna yang memprioritaskan keterjangkauan dalam aplikasi tanpa jenis curah hujan yang kompleks (misalnya, tanpa salju atau hujan es).
LEAVE A MESSAGE