loading

Rika Sensor adalah produsen sensor cuaca dan penyedia solusi pemantauan lingkungan dengan pengalaman industri lebih dari 10 tahun.

Mengapa Pyranometer Digunakan di Pembangkit Listrik Fotovoltaik?

Perkenalan

Dalam ranah energi terbarukan, pembangkit listrik fotovoltaik (PV) telah muncul sebagai sumber listrik bersih yang sangat penting. Untuk mengoptimalkan kinerja dan efisiensi pembangkit listrik ini, pemantauan radiasi matahari yang akurat sangatlah penting. Di sinilah piranometer, yang juga dikenal sebagai sensor radiasi total atau sensor radiasi matahari, memainkan peran penting.

Pyranometer adalah perangkat yang dirancang untuk mengukur secara tepat total iradiasi matahari hemisferik, yang mencakup radiasi langsung dan difus. Pengukuran ini sangat penting untuk memahami masukan energi yang tersedia untuk sistem PV, sehingga memungkinkan operator pembangkit listrik untuk membuat keputusan yang tepat dan memaksimalkan pembangkitan daya.

Sensor Radiasi Pyranometer Surya RK200-03

Sensor Radiasi Pyranometer Surya RK200-03 adalah perangkat unggulan untuk pengukuran radiasi matahari. Beroperasi berdasarkan prinsip termopile, elemen penginderaannya dibuat dari termopile berlapis lilitan dengan banyak kontak. Permukaannya dilapisi dengan lapisan hitam berdaya serap tinggi.

 Sensor Radiasi Pyranometer Surya

Saat terkena sinar matahari, perbedaan suhu antara kontak panas di permukaan dan sambungan dingin di dalam bodi menghasilkan gaya gerak listrik. Efek termoelektrik ini berbanding lurus dengan radiasi matahari. Untuk mengurangi dampak suhu lingkungan, sirkuit kompensasi suhu diintegrasikan.

Fitur Produk

1. Rentang Spektral Luas dan Sensitivitas Tinggi

RK200-03 memiliki rentang spektral 300 - 3200nm, sehingga mampu mendeteksi spektrum radiasi matahari yang luas. Sensitivitasnya berkisar antara 7 - 14 μm.V*W ⁻¹ *m² , memastikan pengukuran yang akurat dan andal bahkan dalam kondisi cahaya redup. Sensitivitas tinggi ini memungkinkan operator pembangkit listrik PV untuk menangkap perubahan kecil pada radiasi matahari, yang sangat penting untuk mengoptimalkan produksi energi.

2. Beberapa Opsi Keluaran

Dengan opsi keluaran termasuk 0 - 20mV, 0 - 5V, 4 - 20mA, RS485, dan SDI-12, RK200-03 dapat dengan mudah diintegrasikan ke dalam berbagai sistem pemantauan. Misalnya, jika keluarannya 0 - 20mV, nilai radiasi matahari (W/m² ) dapat dihitung sebagai nilai tegangan keluaran ( μV ) dibagi dengan koefisien sensitivitas ( μ).V*W ⁻¹ *m² ) , dengan setiap produk memiliki koefisien sensitivitas unik yang tertera pada labelnya.

3. Konstruksi yang Kokoh dan Kemampuan Beradaptasi dengan Lingkungan

Sesuai dengan standar WMO, piranometer ini cocok untuk lingkungan yang keras. Alat ini memiliki rentang suhu operasional -40 °C.C - +80 ° C dan peringkat perlindungan masuk IP65, membuatnya tahan terhadap debu dan air. Jendela desikan visual memungkinkan pemantauan kondisi desikan dengan mudah, dan disarankan untuk mengganti desikan gel silika setiap 6 bulan jika warnanya berubah dari biru menjadi merah atau putih. Stabilitas sensor adalah ± 2%/tahun, dan non-linearitasnya (akurasi) berada dalam ± 2%, memastikan kinerja andal jangka panjang.

Skenario Aplikasi di Pembangkit Listrik Tenaga Surya

1. Pemantauan Kinerja

Dengan mengukur radiasi matahari secara terus menerus, RK200-03 membantu dalam menilai kinerja panel PV. Membandingkan radiasi matahari yang terukur dengan keluaran daya yang diharapkan dari panel dapat mengidentifikasi ketidakefisienan atau kerusakan. Misalnya, jika radiasi matahari tinggi, tetapi keluaran daya lebih rendah dari yang diharapkan, hal itu dapat mengindikasikan masalah seperti degradasi panel atau pengotoran.

2. Prediksi Hasil Energi

Data radiasi matahari yang akurat dari piranometer digunakan untuk memprediksi hasil energi pembangkit listrik PV. Informasi ini sangat berharga untuk integrasi jaringan listrik, perencanaan keuangan, dan manajemen pembangkit jangka panjang. Dengan menganalisis data radiasi historis dan prakiraan cuaca, operator dapat memperkirakan pembangkitan daya di masa depan dan melakukan penyesuaian yang sesuai.

3. Optimasi Sistem

Berdasarkan data yang dikumpulkan oleh piranometer, operator pembangkit listrik PV dapat mengoptimalkan orientasi dan sudut kemiringan panel PV. Koreksi kosinus RK200-03 sebesar ≤± 7% pada sudut elevasi matahari 10 ° memastikan pengukuran yang akurat bahkan ketika sudut matahari berubah, memungkinkan optimasi yang tepat untuk penangkapan energi maksimum.

Mengapa Pyranometer Digunakan di Pembangkit Listrik Fotovoltaik? 2

Kesimpulannya, Sensor Radiasi Pyranometer Surya RK200-03 merupakan alat yang sangat diperlukan dalam pembangkit listrik fotovoltaik. Kemampuan pengukurannya yang akurat, fitur-fiturnya yang andal, dan berbagai aplikasinya memberikan kontribusi signifikan terhadap pengoperasian dan pengelolaan sistem PV yang efisien, yang pada akhirnya mendorong pertumbuhan energi terbarukan.

Sebelumnya
Mengapa menggunakan sensor suhu, kelembaban, dan konduktivitas tanah dalam pertanian?
Apa perbedaan antara sensor hujan radar dan sensor hujan tipe tipping bucket?
lanjut
direkomendasikan untuk Anda
tidak ada data

LEAVE A MESSAGE

Cukup sampaikan kebutuhan Anda, kami dapat melakukan lebih dari yang Anda bayangkan.
Sensor RIKA
Hak Cipta © 2025 Hunan Rika Electronic Tech Co.,Ltd | Peta Situs   |   Kebijakan Privasi  
Customer service
detect